Sejak sore hari Selasa tanggal 31 Desember 2013 masyarakat
seantero dunia telah bersiap-siap menyambut pergantian tahun. Berbagai berbagai
acara digelar untuk menyambut datangnya
tahun baru 2014, dari pagelaran musik
hingga kegiatan lain yang bertujuan meluapkan kegembiraan menyambut tahun baru.
Tidak ketinggalan para remaja yang notabene memiliki gejolak emosi yang tinggi, sejak terbit matahari telah keluar
rumah menuju titik-titik keramaian di tengah kota. Tidak heran apabila
jalan-jalan telah penuh sesak dengan kendaraan.
Namun tidak demikian dengan para remaja yang aktif di organisasi
kemasyarakatan Lembaga Dawah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Tegal. Sebagaimana
yang telah dilaksanakan secara rutin beberapa tahun terakhir, untuk melewati
malam tahun baru 2014 kembali LDII
Kabupaten Tegal menyelenggarakan Pengajian Semalam Suntuk bagi Remaja. Kegiatan
yang melibatkan sekitar 600 remaja tersebut dilaksanakan di dua tempat, di
Masjid Al Kautsar Temboklor Kec. Adiwerna dan masjid Al Huda Bogares Kidul
Kec. Pangkah.
Orang tua sangat mendukung prakarsa para pengurus LDII dalam
mengantisipasi kerawanan yang sering terjadi pada saat pergantian tahun
tersebut. Sebagai bukti dukungan, mereka rela mengantar putra-putrinya untuk
mengikuti kegiatan.
Kegiatan diawali dengan sholat Maghrib
berjamaah, dilanjutkan sambutan pengarahan panitia hingga sholat Isya’. Setelah
makan malam dilanjutkan pengajian makna Al Qur’an dan Al Hadits. Materi
pengajian yang disampaikan tentang berbuat baik kepada orang tua (birrul walidain). Betapa penting materi ini,
mengingat adanya kecenderungan para remaja yang kurang menghormati orang
tuanya. Hal ini sebagai dampak pengaruh budaya asing yang menganggap orang tua
hanya sebatas perantara lahirnya seseorang di dunia.
Acara dilanjutkan nasihat agama oleh pembina hingga jam 23.00. Setelah
itu dilanjutkan permainan-permainan yang mendidik, tukar kado, kuis dan
pembagian hadiah. Pukul 01.00 dini hari para peserta diberi waktu istirahat
hingga pukul 02.00 dibangunkan untuk qiyamul lail dan doa malam. Seluruh acara berakhir setelah sholat subuh dan doa.
Sebagaimana disampaikan Ketua
DPD LDII Kabupaten Tegal, Drs. H. Walidi, MM, kegiatan yang digelar secara
rutin setiap tahun tersebut bertujuan untuk memberikan pembelajaran kepada generasi
muda agar dapat memanfaatkan momentum pergantian tahun sebagai saat yang tepat
untuk merefleksikan kehidupan manusia di dunia. Betapapun kehidupan ini akan
terus berlanjut, dan waktu berjalan bagai anak panah yang terlepas dari
busurnya. Tahun 2013, 2012, 2011, dan seterusnya tidak mungkin bisa kembali.
Oleh sebab itu, manusia harus bisa memanfaatkan waktu dan kesempatan yang ada
dengan hal-hal yang positif dan bermanfaat. Sebagaimana pepatah “Time and tide wait for no man” (waktu dan pasang tidak menunggu seseorang). Demikian halnya Alloh
SWT telah mengingatkan kepada kita dalam Al Qur’an Surat Al ‘Ashr, yang artinya : Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam
kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan
mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan
nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar